Masa Depan di Tangan Kita
The future is in our hands.
Ayat ni bermain-main di kepala. Rasanya selagi tak tulis selagi tu duk main-main dalam kepala. Sejak tengok video Montessori Classrooms beberapa bulan lalu, terlintas di fikiran, Subhanallah, we are educating the future. Tak ingat yang mana satu. Rasanya randomly searched Google atau Youtube dan terlihatlah suasana satu Montessori Classroom, Casa makna umur 3-6 tahun, a normalised one, sorang kanak-kanak cuci tingkap, sorang cuci tangan, sorang buat language, sensorial, di hujung sana kanak-kanak mengelilingi rug dan guide bacakan buku. Ada older children yang tunjukkan cara dressin frames, dan lain-lain! It was peaceful and yet they’re very absorbed in their own world. Ekpresi mereka nampak puas, tanpa dipaksa, and imagine how they’re going to be when they grow up? Imagine! Macamana mereka boleh jadi macam tu? Besarnya tanggungawab kita Allah bagi kan?